Palangka Raya, kaltenghits.com — Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palangka Raya, Emi Abriyani menyampaikan bahwa masih ada delapan kelurahan di Kota Palangka Raya yang terendam banjir walaupun debit airnya sudah mengalami penurunan.
“Saat ini memang masih ada delapan kelurahan yang masih terendam banjir namu debit airnya sudah menurun. Dan saat ini Tim Satgas Banjir sedang melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap warga terdampak banjir,” ucap Emi saat memantau pemeriksaan kesehatan warga terdampak banjir di Kelurahan Palangka, Selasa (11/4/2023).
Dikatakan Emi, sebagian warga terdampak banjir mulai mengeluhkan gangguan kesehatan seperti gatal-gatal, sakit kepala, pusing, mual-mual karena lingkungan yang tidak bersih.
Untuk itu BPBD Kota Palangka Raya bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya dalam hai ini Pukesmas Bukit Hindu melakukan pemeriksaan kesehatan dan pengobatan kepada warga masyarakat terdampak banjir.
Adapun kegiatan pemberian pelayanan kesehatan ini tidak hanya di Kelurahan Palangka saja tetapi juga dilakukan di Kelurahan Pahandut, Kelurahan Tanjung Pinang dan menyusul Kelurahan Langkai, Kelurahan Marang, dan Bereng Bengkel.
Emi berpesan, walaupun di beberapa titik genangan air mulai surut, warga diminta untuk selalau waspada karena hujan lebat disertai angi kencang bisa terjadi kapan saja. (im/red)