Kaltenghits.com – Drakor Through The Darkness mendapat sambutan luar biasa dari pecinta drama Korea di Viu. Drama Korea yang mengangkat misteri dunia kriminal ini menampilkan cerita tentang proses memecahkan kasus-kasus kejahatan yang rumit.
Seorang profiler bernama Song Ha Young (diperankan oleh Kim Nam Gil) berusaha menemukan pelaku atau petunjuk dalam memecahkan kasus agar korban mendapatkan keadilan.
Detektif Kook Young Soo (Jin Seon Kyu) adalah penggagas utama terbentuknya tim bidang Analisis Perilaku Kriminal di Kepolisian Seoul. Sejak awal berniat membentuk tim ini, Young Soo sudah ingin merekrut Song Ha Young sebagai anggotanya. Pasalnya, Young Soo melihat potensi Ha Young untuk menjadi criminal profiler dari sikap yang ditunjukkannya selama menyelidiki kasus kejahatan.
Berikut 5 sikap Ha Young yang membuatnya bisa sukses jadi criminal profiler dalam serial drama Korea yang tayang setiap Sabtu dan Minggu di Viu.
1. Sensitif dan berempati
Sikap Ha Young yang langsung terlihat sejak kecil diperlihatkan pada episode pertama. Ketika kecil Ha Young tanpa sengaja terjatuh ke danau dan melihat mayat seorang wanita yang ditenggelamkan. Tetapi bukannya ketakutan melihat mayat, Ha Young malah merasa kasihan. Setelah mayat itu diangkat, Ha Young kecil mendekat dan menutupi kaki wanita itu supaya tidak kedinginan.
Sikap sensitif dan penuh empati ini juga ditunjukkannya saat dewasa dan menjadi detektif. Setiap kali ada kasus kejahatan, terutama pembunuhan, Ha Young selalu menemui keluarga korban terlebih dahulu untuk mulai penyelidikan secara mendalam. Lewat keluarga korban, dia berusaha memahami korban secara pribadi sehingga mendapat informasi lebih tentang keseharian dan kebiasaan mereka.
Perhatian yang diperlihatkannya kepada keluarga korban, membuat mereka mau cerita secara terbuka kepada Ha Young. Soalnya, Ha Young bisa menunjukkan empati, sehingga membuatnya lebih manusiawi daripada kebanyakan polisi yang menginterogasi korban dan keluarga seperti pelaku kejahatan.
2. Keras kepala
Saat Young Soo membicarakan soal tim Analisis Perilaku Kriminal pada atasannya, dia langsung menyebutkan nama Ha Young sebagai anggota tim yang paling diincar. Alasannya, Ha Young lebih keras kepala daripada dia. Mendengar hal ini, atasan dan rekan-rekan Young Soo langsung yakin bahwa Ha Young adalah polisi yang rumit, karena sampai bikin Young Soo merasa kalah keras.
Memang tidak salah, sih, perkiraan ini, karena atasan langsung Ha Young saja sampai naik darah terus menghadapi detektif ini. Jika belum merasa puas akan hasil penyelidikannya, Ha Young tidak akan berhenti sampai menemukan bukti yang kuat untuk menangkap pelaku.
Maka, meskipun atasannya menyuruh berhenti karena sudah ada tersangka yang tertangkap, Ha Young mengabaikannya karena dia merasa pelaku sebenarnya masih berkeliaran. Dia bahkan tidak peduli jika harus melawan atasan, melanggar aturan, dan nama baiknya jelek demi mendapatkan kebenaran.