Kaltenghits.com – Kisah Ghozali, mahasiswa asal Semarang yang meraup cuan sekitar Rp1,5 miliar dari menjual foto-foto selfienya untuk koleksi NFT, viral di Tanah Air. Banyak orang yang penasaran bagaimana Ghozali sukses mendapatkan keuntungan tersebut?
Non-fungible token alias NFT saat ini memang tengah booming. Apalagi gara-gara Ghozali yang bisa meraup uang miliaran rupiah hanya dengan jualan foto selfie dirinya.
Saat ini, paling umum NFT memang digunakan untuk membeli dan menjual karya seni digital. Yang dibeli di sini adalah NFT-nya, sebagai tanda kepemilikan suatu karya seni.
Mungkin bagi sebagian orang kelihatannya sederhana, namun banyak orang rela menghabiskan uang untuk memiliki gambar digital versi NFT lho.
Apa itu NFT dan cara membuat, lalu menjualnya, simak ulasan yang dihimpun kaltenghits.com dari berbagai sumber dalam artikel ini.
Ketenaran Non-Fungible Token atau NFT kini sudah tak terbendung lagi karena viralnya foto seorang pria yang terjual dengan harga tinggi sebagai NFT.
Ya, NFT memang merupakan aset digital berbasis teknologi blockchain yang sedang populer di dunia kripto. Pasalnya, nilainya bisa mencapai puluhan juta USD.
Sebagian besar, NFT diperdagangkan memakai ether (ETH), koin buatan Ethereum. Seperti namanya, “non-fungible”, NFT merupakan aset digital yang mewakili barang berharga dengan nilai yang tak bisa ditukar atau digantikan.
Tiap NFT mengandung catatan transaksi dalam blockchain yang berisi data penciptanya, harga, serta histori kepemilikannya.
Kisah Ghozali Raup Miliaran dari Jualan Foto Selfie di NFT
Ghozali Everyday menghebohkan media sosial Tanah Air. Hanya bermodal foto selfie yang dijadikan Non Fungible Token (NFT), koleksinya kini bernilai miliar rupiah.
Dilansir Detikcom, Ghozali menjual foto dirinya di OpenSea. Item yang dijajakan merupakan koleksi foto selfienya yang diambil tiap hari sejak usia 18 hingga 22 tahun, dalam rentang tahun 2017 hingga 2021.
“Itu benar-benar gambar saya berdiri di depan komputer hari demi hari,” tulisnya di profil OpenSea.
Pemuda asal Solo itu menjual tiap fotonya dengan harga 0,001 ETH atau kisaran Rp48 ribu. Total ada 933 foto yang ditawarkan. Tak dia duga banyak yang meminatinya.
“Hari ini terjual lebih dari 230 NFT dan sampai sekarang saya tidak mengerti mengapa Anda ingin membeli NFT foto saya. Saya berterima kasih kepada kalian selama lima tahun usaha saya terbayar,” ujar dia dalam Twitter @Ghozali_Ghozalu pada Selasa lalu (11/1/2022).
Dalam kicauan yang diposting Rabu (12/1/2022), Ghozali mengungkap dalam tiga hari fotonya hanya tersisa 331 NFT. Tak heran Ghozali Everyday berhasuk menembus 30 besar peringkat volume perdagangan 24 jam OpenSea dengan peningkatan 54764,77%.
It’s been 3 days and left 331 NFT
sold out now because for the next few years I won’t be listingYou can do anything like flipping or whatever but please don’t abuse my photos or my parents will very disappointed to me
I believe in you guys so please take care of my photos. pic.twitter.com/oyGGR2Aben
— Ghozali_Ghozalu (@Ghozali_Ghozalu) January 12, 2022