KUALA KAPUAS, KaltengHits.com – Sungguh tragis nasib menimpa seorang sopir travel jurusan Palangka Raya- Muara Teweh-Puruk Cahu, Ramli, yang harus meregang nyawa usai disengat lebah tanah (Naning, bahasa daerah) di jalan lintas Desa Jakatan Pari Kecamatan Kapuas Hulu, Kalimantan Tengah.
Musibah tersebut terjadi pada Kamis (13/1/2021) sekitar pukul 14.45 Wib, saat mobil travel jenis Inova warna hitam mengalami amblas, akibat kubangan lumpur jalan yang rusak parah.
Menurut informasi di lapangan, bahwa ketika mobil travel jurusan Palangka Raya-Muara Teweh-Puruk Cahu melintas di jalan di Desa Jakatan Pari Kecamatan Kapuas Hulu Kabupaten Kapuas, mengalami amblas. Akibat kerusakan jalan berkubang lumpur.
Sang sopir berusaha mencari akal, agar bisa lolos dari kubangan lumpur dengan mengumpul ranting kayu di sekitar sisi jalan.
Rupanya diduga Ramli tidak mengetahui bahwa ketika memungut ranting di belukar sekitar sisi jalan, ada gundukan tanah sarang lebah tanah lazim disebut Naning diduga merasa terusik. Akibatnya, Ramli diburu kawanan lebah tanah tersebut yang merasa terusik serta menyengat korban, hingga tewas di tengah jalan.
Kapolsek Kapuas Hulu, Iptu Debby Soesilo, membenarkan musibah tersebut dan menegaskan bahwa kejadian tersebut murni musibah.
“Kejadian tersebut murni musibah, kami membantu Evakuasi bersama warga dan petugas Puskesmas setempat,” kata Kapolsek Kapuas Hulu, Iptu Debby Soesilo, melalui pesan WhatsApp, Jumat (14/1/2021).
“Karena ini murni musibah, kami juga menghargai permohonan pihak keluarga korban yang minta hal ini tidak diperpanjang lagi, baik tindakan medis dan lain-lain, sehingga korban kemarin juga langsung diboyong ke Palangka Raya.
Atas kejadian tersebut, Kapolsek mengingatkan kepada warga yang akan melintas di jalur tersebut agar berhati-hati dan waspada selama dalam perjalanan. (red)