“Gertam Babe Berkah” atau Gerakan Tanam Bawang Merah dan Cabe Berkah hari ini dimulai pada lokasi Jalan Tjilik Riwut Kilometer 38 dengan luas lahan ± 30 Hektare (Ha). Adapun varietas bawang merah yang ditanam pada kegiatan kali ini adalah Bima Brebes dan cabe adalah varietas ORI 212.
Sementara itu, untuk jangka pendek, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng melakukan pemetaan kebutuhan di seluruh Kabupaten/Kota serta bekerja sama dengan seluruh elemen terkait menggelar kegiatan Operasi Pasar, Pasar Penyeimbang, dan Pasar Murah. Di mana, untuk Pasar Murah telah dimulai di Kabupaten Barito Selatan pada awal September 2022 lalu.
Gerakan nasional pengendalian inflasi pangan “Gertam Babe Berkah” hari ini dipimpin langsung Gubernur Kalteng Sugianto Sabran didampingi Wakil Gubernur Edy Pratowo dan Sekretaris Daerah (Sekda) Nuryakin. Kegiatan ini dihadiri pula oleh unsur Forkopimda atau yang mewakili, Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin, Staf Ahli Gubernur dan Asisten Sekda, Kepala OPD dan Instansi Vertikal terkait, Pimpinan Perbankan, Asosiasi, BUMN, dan BUMD, serta TPID dan Satgas Ketahanan Pangan Provinsi Kalteng. Selain itu, kegiatan ini diikuti petani dan sejumlah stakeholder terkait lainnya.
Di sela kegiatan, Gubernur dan sejumlah tamu undangan yang hadir menyempatkan diri meninjau Peternakan Ayam HUB atau Ayam Kampung di sekitar lokasi penanaman. Di hadapan awak media, Gubernur kembali menegaskan, “Harus ada sinergitas Kabupaten/Kota untuk mengambil langkah-langkah jangka pendek dan jangka panjang.”
Sebelumnya, Gubernur secara resmi membuka kegiatan Pasar Murah dan Pasar Penyeimbang di Jalan A.I.S. Nasution, Palangka Raya di mana kegiatan ini diikuti secara serentak oleh 14 Kabupaten/Kota se-Kalteng secara virtual melalui aplikasi Zoom Meeting. (red)