PALANGKA RAYA, borneodaily.co.id – Sebagai upaya memastikan harga dan ketersediaan kebutuhan pokok aman serta stabil jelang lebaran, Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Palangka Raya beberapa hari yang lalu melaksanakan kegiatan inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Besar Palangka Raya.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Kota Palangka Raya, Aratuni yang pada saat itu meminpin sidak pasar menerangkan, saat ini harga dan ketersediaan barang kebutuhan pokok masyarakat masih aman.
Menurutnya, terkait harga di pasaran, sejauh ini masih bisa terjangkau oleh masyarakat dan belum ada kenaikan yang signifikan.
“Ketersediaan sembako masih normal, masih cukup. Begitu pula untuk harga masih bisa dijangkau oleh masyarakat,” kata Aratuni, Minggu (31/3/2024).
Menurutnya, Pemko Palangka Raya melalui TPID Kota Palangka Raya, akan terus melakukan identifikasi penyebab jika terjadi kelonjakan harga sembako di pasaran.
“Apabila ada kenaikan itu kemungkinan permintaan meningkat, maka harga akan naik apa lagi menjelang Hari Raya Idulfitri 1445 H,” ucapnya.
Disampaikannya jika sejauh ini tidak ada kenaikan yang signifikan harga masih fluktuatif. Namun demikian, pihaknya mengimbau kepada para pedagang untuk tidak menaikkan harga sembako terlalu tinggi ketika ada kenaikan pasar.
Aratuni juga menegaskan komitmen Pemko Palangka Raya untuk memastikan ketersediaan dan stabilitas harga kebutuhan pokok selama periode penting ini, serta menekankan pentingnya kerja sama antara pemerintah dan pedagang dalam menjaga keseimbangan pasar.
“Kami berkomitmen untuk terus berkoordinasi dengan semua pihak terkait guna menjaga stabilitas harga dan ketersediaan barang kebutuhan pokok agar tetap terjangkau oleh masyarakat,” tutupnya. (im/red)
