PALANGKA RAYA, kaltenghits.com — Dewan Adat Dayak (DAD) kalimantan Tengah (Kalteng) memberikan Gelar Mantir Hai Penambahan kepada Panglima TNI Laksamana Yudo Margono. Itu Sesuai Perda No 16 2008 dan hasil kesepakatan dalam rapat kerja DAD Kalteng.
Pemberian gelar kehormatan suku Dayak Kalteng kepada Margono dipimpin langsung oleh Ketua Umum DAD kalteng Agustiar Sabran didampingi sejumlah Tokoh Adat Dayak Kalteng.
“Gelar kehormatan adat Dayak ini diberikan kepada tokoh-tokoh Nasional yang berjasa membantu memberikan kontribusi kepada masyarakat adat Dayak Kalteng, dalam rangka pemberdayaan masyarakat adat dan pelestarian adat istiadat masyarakat adat dayak kalteng,” kata Agustiar, Kamis (30/3/2023).
Agustiar menyampaikan, Gelar Kehormatan Adat Dayak yang diberikan kepada Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, yakni Mantir Hai Panambahan, Antang Randan Karambang Pulau Mendereh Danum, Hambalat Nusa Hapamantai Tambun, Tisan Nyaruntai Paluru Barantai, Tisan Mandui Asep Sandawa Laut.
“Gelar ini memiliki arti, Panglima TNI warga kehormatan masyarakat Adat Dayak, seorang yang gagah berani, disegani, arif bijaksana, ahli strategi, mampu menjaga pertahanan dan keamanan serta keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ujarnya.
Kedatangan Panglima TNI ke kalteng diharapkan bisa memberdayakan masyarakat adat Dayak Kalteng yang berkarir di institusi TNI.
“Ada beberapa orang masyarakat adat Dayak Kalteng sebagai perwira menengah di TNI agar bisa dipromosikan perwira tinggi,” harapnya.
Selain itu, dia juga berharap agar Panglima TNI memiliki perhatian khusus kepada putra-putri Kalimantan Tengah untuk bisa berkarir di In stitusi TNI.
“Itu termasuk dalam pemberdayaan pelestarian kearifan lokal adat masyarakat Dayak Kalteng dakam biangkai NKRI dan itu menjadi harapan kami kepada Panglima TNI,” pungkasnya. (red)