BANGKAL, kaltenghits.com — Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) tak hanya memberi dukungan dan simpati kepada korban kerusuhan di Desa Bangkal Kec. Seruyan Raya, Kabupaten Seruyan, Prov. Kalteng, tetapi juga memberi bantuan medis.
Hal ini dilakukan dengan merawat dan merujuk korban kerusuhan yang terluka tembak di pinggang ke Rumah Sakit Ulin Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Ini dilakukan agar mendapat penanganan medis yang maksimal.
Gubernur Kalteng, H. Sugianto Sabran dan Pemprov Kalteng menanggung semua biaya pengobatan dan mobilisasi, serta memberi tali asih pada keluarga korban.
Gubernur Sugianto mengatakan, Pemprov turun secara langsung dengan mengunjungi korban luka di RSUD dr Murjani Sampit.
“Kami ajak bicara, dalam keadaan sehat dan karena RS Doris tidak bisa menangani, kami merujuk yang bersangkutan (korban) ke Banjarmasin,” kata Gubernur pada Senin (9/10/2023).
Seperti diberitakan sebelumnya, konflik yang terjadi antara warga Desa Bangkal dengan PT. Hamparan Masawit Bangun Persada (HMBP) terjadi pada Sabtu tanggal 7 Oktober 2023 lalu. Warga menuntut PT. HMBP untuk merealisasikan plasma 20 persen.
Akibat konflik tersebut, terjadi bentrokan warga dengan pihak aparat keamanan yang mengakibatkan satu orang warga tewas tertembak, dan dua warga luka berat. (BA/red)