JAKARTA, Kaltenghits.com – Teka teki siapa bakal calon yang akan direkomendasikan oleh Partai Golkar pada Pilkada Kalteng 2024 ini, akhirnya terjawab sudah.
Setelah melalui penantian Panjang, akhirnya Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, H Abdul Razak – Perdie M Yoseph mendapatatkan rekomendasi dari DPP Partai Golkar.
Rekomendasi Golkar untuk Razak-Perdie diumumkan oleh Partai Golkar bersama 9 daerah lainnya. Pengumuman itu disampaikan oleh Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia, di Kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Kamis (8/8/2024).
“Kita akan mengumumkan hari ini ada 10 calon gubernur dan wakil gubernur lagi yang sudah kami simulasikan, sudah kami exercise, terus kemudian sudah kami rapatkan tadi malam bersama dengan Ketua Umum Pak Airlangga dan juga ada 278 kabupaten dan kota yang juga sudah kami putuskan tadi malam,” kata Doli Kurnia.
Doli menyebutkan sejauh ini Golkar sudah menerbitkan 22 SK kepada cagub dan cawagub di Pilkada 2024. Sementara itu, ada 309 calon bupati/calon wakil bupati maupun calon wali kota/calon wakil wali kota.
“Nanti kita tunggu lagi tanggal 18 Agustus, berarti ada sekitar 15 lagi, 15 lagi calon gubernur dan wakil gubernur dan sekitar 199 lagi calon bupati, wakil bupati, wali kota, dan wakil wali kota,” ujarnya.
Meski telah resmi mendapatkan rekom dari Partai Golkar, Pasangan Razak-Perdie masih belum dapat mendaftar ke KPU karena dukungan minimal 20 persen suara hasil Pemilu Legislatif masih belum cukup. Saat ini Partai Golkar di Pemilu Legislatif lalu di Provinsi Kalteng hanya mendapatkan 8 kursi. Jadi membutuhkan dukungan minimal 1 kursi lagi dari parpol lainnya, supaya genap 20 persen atau minimal 9 kursi di DPRD Kalteng.
Sementara sebelumnya, Partai Gerindra telah memberikan Rekom Kepada H Agustiar Sabran-H Edy Pratowo, PAN memberikan Rekom kepada H Supian Hadi. Namun demikian sampai berita ini tayang belum ada pasangan yang memenuhi syarat dukungan minimal 20 persen parpol atau gabungan parpol. Sementara partai lainnya seperti Partai Nasdem, Demokrat, PKB dan PDIP masih menyimpan nama bakal calonnya.
Menjelang pendaftaran bakal calon ke KPU Kalteng, yang dijadwalkan pada tanggal 27-29 Agustus 2024 ini, loby-loby parpol untuk berkoalisi masih dinamis. Hanya PDIP yang bisa mencalonkan tanpa berkoalisi dengan partai lainnya.
Diperkirakan dalam Plkada (Pilgub) Kalteng yang dihelat tanggal 27 November 2024 mendatang akan diikuti empat pasang calon. (red)