Kaltenghits.com
Hukum dan Peristiwa

Penderita Gangguan Jiwa Ditemukan Tewas di Rumah yang Kebanjiran

evakuasi mayat masdi korban banjir
Petugas dan relawan mengevakuasi jenazah Masdi yang ditemukan tewas mengapung di sebuah rumah kosong yang tengah kebanjiran, Sabtu (20/11/2021). (Ist)

PALANGKA RAYA, Kaltenghits.com – Di tengah kondisi banjir yang masih cukup tinggi menggenangi pemukiman setempat, warga Gang Rahmat (Gang Madura), Jalan Murdjani Palangka Raya, Sabtu (20/11/2021) geger. Seorang laki-laki lanjut usia bernama Masdi yang ditemukan tewas mengapung dalam sebuah rumah kosong sekitar pukul 14.30 Wib.

Masdi diketahui merupakan penderita gangguan jiwa yang baru dibawa pulang dari Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Kalawa Atei untuk dirawat di rumah oleh pihak keluarga.

Namun nahas, baru dua hari setelah dijemput dari RSJ, pria berusia 85 tahun itu justru ditemukan tak bernyawa dalam keadaan mengapung di air yang menggenangi sebuah rumah kosong.

Kapolsek Pahandut AKP Susilowati mengatakan, berdasarkan informasi yang didapatkan dari anak korban, Mahliana, korban baru dijemput dari RSJ Kalawa Atei dua hari lalu, karena mengalami gangguan kejiwaan.

“Namun saat berada di rumah yang kondisinya tengah dilanda banjir, korban tiba-tiba meninggalkan rumah selama 2 hari dan tidak pulang, dia (Masdi) jutru tinggal di sebuah rumah kosong milik orang lain di Gang Rahmat yang juga tengah digenangi banjir,” kata Susilowati, Sabtu (20/11/2021) sore.

Selama dua hari meninggalkan rumah, Masdi tidak ada pulang dan ia juga tidak terlihat keluar dari rumah yang dijadikannya tempat tinggal. Hal itu membuat pihak keluarga khawatir, sehingga memutuskan untuk mencari dan mendatanginya di rumah kosong yang ditempati.

“Ketika memeriksa di rumah kosong yang ditempati Masdi, keluarganya justru menemukan korban dalam keadaan mengapung dan sudah meninggal dunia dalam rumah terendam air setinggi pinggang orang dewasa,” beber Susilowati.

Relawan dan petugas yang mendapat laporan kemudian datang ke lokasi dan berusaha melakukan evakuasi. Namun upaya evakuasi sempat sedikit terhambat, karena lokasi yang masih dalam kondisi banjir.

Setelah berhasil dievakuasi, jasad Masdi kemudian dibawa ke kamar jenazah RSUD Doris Silvanus untuk dilakukan visum. (han)

Berita Terkait

Kasus Naik ke Penyidikan, Besok Polisi Jadwalkan Periksa Edy Mulyadi

admin

Rapor Merah Kebijakan Narkotika Indonesia

admin

Satpol PP Palangka Raya Segel Cafe di Taman Kuliner

admin