Layang-layang Ganggu Heli Water Bombing

SAMPIT, Kaltenghits.com – Kebakaran hutan dan lahan di Kabupaten Kotawaringin Timur,  terus meluas hingga ke titik yang sulit dijangkau jalur darat sehingga butuh helikopter bom air untuk memadamkan lewat udara.

Namun penerbangan helikopter kerap terganggu dengan banyaknya layang-layang di udara. Baik di sekitar bandara Haji Asan Sampit, maupun di sekitar lokasi kebakaran.

Kepala BPBD Kabupaten Kotawaringin Timur, Multazam mengatakan, bahkan pada beberapa kesempatan, pemadaman jalur udara gagal dilakukan karena banyaknya layang-layang di sekitar lokasi kebakaran lahan.

“Keberadaan layang-layang, akan sangat membahayakan helikopter bom air dalam memadamkan kebakaran hutan atau lahan,” kata Multazam.

Untuk itu,  warga diminta untuk tidak menerbangkan layang-layang di sekitar kawasan bandara serta titik lokasi kebakaran, termasuk di jalur perlintasan helikopter bom air.

Ditambahkan Multazam, hingga saat ini setidaknya telah ada lebih dari 500 hektare lebih hutan atau lahan terbakar di Kotawaringin Timur.

“Kebakaran hutan atau lahan yang terus marak, membuat kabut asap kerap muncul menyelimuti kota Sampit terutama saat pagi hari,” kata Multazam

Sementara akibat banyaknya karhutla di Kabupaten Kotim, membuat kualitas udara di daerah setempat dinyatakan tidak sehat. (red)