MUARA TEWEH, Kaltenghits.com – KPU Kabupaten Barito Utara bersama pihak terkait menggelar tolak politik uang di PSU Barito Utara 2024.
Deklarasi itu di gelar bersama partai politik(Parpol), Pemerintah daerah dan juga tokoh masyarakat.
Deklarasi di gelar di kawasan siring Water front city, Selasa 17 Juni 2025.
Deklarasi dihadiri 2 pasangan calon Shalahuddin – Felix Sonadie Y. Tingan nomor urut 01 dan Jimmy Carter – Inriaty Karawaheni nmor urut 02.
Deklarasi tersebut berisi komitmen dan janji dalam beberapa poin, diantaranya :
(1) Takkan melakukan politik uang, baik memberi ataupun menerima dakm bentuk apapun.
2) Mewujudkan pemilihan yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil.
3) Melaksanakan pemilihan yang aman, tertib dan damai, berintegritas, tanpa hoaks, dan tanpa politisasi SARA.
4) Patuh kepada peraturan perundang-undangan dan putusan peradilan.
5) Siap membantu dan menjaga pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat di Barito Utara selama PSU Pilkada.
6) Siap menerima sanksi apabila melanggar komitmen sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Ketua KPU Barito Utara, Siska Dewi Lestari, menyatakan, deklarasi relawan ini menjadi bagian daripada pelaksanaan tindak lanjut putusan MK RI.
“Agar hal yang telah terjadi dapat menjadi pembelajaran, sehingga kita tidak mengulangi pelanggaran. Ini tugas dan tanggung jawab bersama. Semua komponen bersama-sama menandatangani. Kita sama-sama memperbaiki demokrasi di Barito Utara, tanpa politik uang, berintegritas. Kita berada dalam semangat yang sama. Tak sekadar jargon dan deklarasi,” ujar Siska Dewi Lestari.
Sementara itu Pj Bupati Barito Utara, Indra Gunawan, dalam sambutan dibacakan Sekda Muhlis, mengatakan, mewujudkan pemilu jurdil tak mudah, karena itu perlu kerjasama semua pihak.
Atas nama masyarakat dan Pemkab Barito Utara mengucapakn setinggi-tingginya dilaksanakna acara ini.
“Saya harap PSU bisa menjadi pesta demokratis yang tak tercederai money politik. Walaupun kita berbeda pilihan kitas harus tetap guyub, rukun dalam bingkai falsafah rumah betang,” kata dia. (Red)