Palangka Raya, KaltengHits.com – Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops) BPBD Kota Palangka Raya melaporkan kondisi mutakhir pada Kamis 14 Maret 2024 bahwa kondisi banjir yang terjadi di 20 kelurahan di Kota Palangka Raya masih belum surut.
Bahkan kondisi debit air di setiap kelurahan ada kenaikan sekitar 20 cm sampai 170 cm pada pukul 09.00 WIB, sementara kondisi cuaca dilaporkan cerah.
Humas Pusdalops BPBD Kota Palangka Raya, Nasir mengatakan makin meluasnya banjir yang terjadi tahun ini juga berdampak terhadap kerugian sarana dan prasana.
“Total ada 3.059 rumah terdampak banjir, lalu 30 fasilitas daerah, dan tiga gedung pemerintah, serta 72 jembatan. Saat ini tinggi muka air sekitar 20 – 170 cm,” ucap Nasir, Kamis siang.
Nasir mengatakan, saat ini kebutuhan yang diperlukan oleh masyarakat terdampak banjir dalam kategori mendesak yakni pengecekan kesehatan warga.
Kemudian perbaikan infrastruktur yang mengalami kerusakan akibat banjir dan mengaktifkan posko banjir di masing-masing kelurahan yang terdampak. (red/im)