Palangka Raya, KaltengHits.com – Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops) BPBD Kota Palangka Raya merilis jumlah kelurahan yang terdampak banjir hingga Kamis (14/3/2024) ada 20 kelurahan di Kota Palangka Raya.
Rinciannya di Kecamatan Jekan Raya ada tiga kelurahan meliputi Kelurahan Palangka, Kelurahan Bukit Tunggal, dan Keluranan Petuk Ketimpun. Kemudian di Kecamatan Sabangau ada enam kelurahan meliputi Kereng Bangkirai, Bereng Bengkel, Kameloh Baru, Danau Tundai, Kalampangan, dan Sabaru.
Selanjutnya di Kecamatan Pahandut ada lima kelurahan meliputi Pahandut, Langkai, Pahandut Sebrang, Tumbang Rangan, dan Tanjung Pinang. Kemudian di Kecamatan Bukit Batu ada enam kelurahan meliputi Marang, Tangkiling, Tumbang Tahai, Banturung, Sei Gohong, dan Kanarakan.
Humas Pusdalops BPBD Kota Palangka Raya, Nasir melaporkan dampak dari banjir luapan air Sungai Rungan dan Sungai Kahayan ini berdampak terhadap puluhan ribu jiwa.
“Total korban jiwa ada 6.333 KK atau 20.379 jiwa terdampak banjir,” sebut Nasir, Kamis siang. Nasir mengatakan saat ini kondisi di Kota Palangka Raya masih berstatus tanggap darurat bencana banjir.
“Berdasarkan Surat Keputusan Wali Kota Palangka Raya Nomor 118.45/116/2024 telah ditetapkan Status Tanggap Darurat bencana Banjir selama 7 hari pada 10 – 17 Maret 2024,” tuturnya. (im/red)