KENDAL, KaltengHits.com — Gubernur Kalimantan Tengah, H. Sugianto Sabran, mendapat penghargaan sebagai tokoh Penggerak Koperasi Utama tahun 2022. Penghargaan diserahkan langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia Airlangga Hartato di acara puncak peringatan Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) ke 75 tahun di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Sabtu (23/7/2022).
Penganugerahan ini berdasarkan surat keputusan dari Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) nomor : SKEP/11/DEKOPIN – L.04/VII/2022 tentang Penganugerahan Tokoh Penggerak Koperasi Utama, Madya dan Pratama tahun 2022.
Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Prov. Kalteng Leonard S. Ampung yang mewakili Gubernur menerima penghargaan tersebut. Kegiatan dihadiri beberapa gubernur, bupati dan walikota se-Indonesia. Leonard S. Ampung hadir dalam acara itu didamping Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik Herson B. Aden, Plt. Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Kalimantan Tengah Norhani, Kepala Biro Administrasi Pimpinan Johni Sonder dan Ketua Dekopinwil Provinsi Kalimantan Tengah Yohanes Freddy Ering.
Untuk diketahui, koperasi di Indonesia diawali tahun 1886. Tepatnya 16 Desember 1886, ketika Patih R. Aria Wiria Atmaja mendirikan Hulp en Spaarbank. Lembaga dengan model koperasi kredit Reiffeisen itu dimaksudkan untuk menolong kaum priyayi dari cengkeraman lintah darat kala itu. Upaya R. Aria Wiraatmadja mendapat dukungan luas dari kalangan pejabat pemerintahan kolonial. Sejak saat itu, koperasi mulai digiatkan dan ditempatkan sebagai bagian dari pelaksanaan politik etis.
Kongres Gerakan Koperasi Pertama di Tasikmalaya, pada tanggal 12 juli 1947 dihadiri oleh 500 utusan dari Jawa, Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi.
Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) merupakan lembaga gerakan koperasi Indonesia sebagaimana digariskan dalam penjelasan Pasal 57 UU Perkoperasian Nomor 25 Tahun 1992. Sebagai lembaga gerakan koperasi yang otonom, Dekopin bertugas memperjuangkan cita-cita gerakan koperasi Indonesia, menyalurkan aspirasi anggota, menjadi wakil gerakan koperasi koperasi di dalam dan di luar negeri, serta berperan sebagai mitra pemerintah dalam pembangunan koperasi. (red)