Cek Fakta Cerita Upin Ipin
Namun kabar bahwa cerita Upin Ipin berasal dari kisah nyata dari orang yang sudah meninggal, dibantah oleh studio animasi Upin & Ipin, yakni Les’ Copaque Production Sdn Bhd.
Studio ini merupakan organisasi manufaktur animasi 3 dimensi dengan status MSC yang berbasis di Shah Alam, Selangor, Malaysia.
Pihak studio menyebutkan bahwa semua cerita Upin & Ipin adalah murni fiksi dan ditulis sepenuhnya oleh Les’ Copaque Production. Kisah kedua karakter itu tidak diambil atau diilhami dari kisah siapa pun yang masih hidup atau yang telah meninggal.
Semua cerita Upin & Ipin adalah rekaan semata-mata dan ditulis sepenuhnya oleh Les’ Copaque Production. Ianya tidak diambil atau diinpirasi dari kisah sesiapa yang masih hidup mahupun yang telah tiada. pic.twitter.com/UruyhV70mI
— Les’ Copaque (@lescopaque) January 17, 2022
“Ide asli cerita Upin & Ipin ini dari Hajah Ainon yang juga pengisi suara Opah. Setiap cerita yang ditulis tidak hanya mudah dipahami tetapi juga sarat dengan pesan-pesan yang bermanfaat,” tulis Les’ Copaque Production melalui laman Twitter resmi.
Di samping itu, disebutkan juga bahwa Haji Burhanuddin selaku Managing Director Les’ Copaque Production adalah pengisi suara Tok Dalang. Ia juga berbagi pengalamannya tumbuh besar di desa dalam serial Upin & Ipin.
Kemudian, ada pertanyaan yang membenak di hati ‘Mengapa Upin dan Ipin tidak memiliki ibu dan ayah?’ Pihak studio menjelaskan, saat Upin & Ipin Season 1 tayang di TV9, animasi itu hanya proyek sampingan. Karena keterbatasan waktu dan kurangnya tenaga, tidak ada karakter baru yang diproduksi dan LCP memilih untuk menjadikan Upin dan Ipin yatim piatu.
Lalu kenapa Upin & Ipin botak? Pihak studio juga mengatakan bahwa saat Upin & Ipin Season 1 diproduksi, LCP harus mempersingkat biaya dan mempercepat proses pembuatan. Ingin melakukan hair (simulasi rambut) bila terlalu memakan waktu. Jadi, Upin dan Ipin dirancang untuk botak tetapi Upin memiliki sehelai rambut.
Pihak studio juga menerangkan bahwa siapapun yang ingin mengetahui cerita dan sejarah berdirinya Les’ Copaque Production, maka bisa mendapatkan buku karangan Tn Haji Burhanuddin yang akan beredar di pasaran pada bulan Maret 2022 mendatang. (red)