Kaltenghits.com – Akun Twitter dengan nama pengguna “mRNA_Death_Toll” mengunggah sebuah video yang menunjukkan sekelompok petugas medis yang tengah memberikan pertolongan pertama pada seorang pasien di pusat vaksinasi.
Video tersebut juga disertai dengan narasi yang menyatakan bahwa pasien dalam video tersebut meninggal 15 menit setelah divaksin.
Melansir dari media Italia L’Eco di Bergamo, pasien dalam video tersebut tidak meninggal, melainkan tidak sadarkan diri yang disebabkan oleh penyakit patologi yang telah dideritanya sejak sebelum mendapatkan vaksin. Adapun yang termasuk penyakit patologi di antaranya adalah kanker, tumor, gangguan autoimun, serta penyakit ginjal dan hati.
Dengan demikian, narasi yang diunggah oleh akun Twitter dengan nama pengguna “mRNA_Death_Toll” tersebut dapat dikategorikan sebagai Konten yang Menyesatkan/Misleading Content.
Faktanya, pasien itu tidak meninggal setelah divaksin. Pasien dalam video tersebut tidak sadarkan diri karena penyakit patologi yang telah diderita sejak sebelum mendapatkan vaksin.