MURUNG RAYA, kaltenghits.com – Wakil Gubernur Kalteng, H Edy Pratowo, melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke wilayah DAS Barito, yaitu Kabupaten Murung Raya, Kabupaten Barito Utara, Kabupaten Barito Timur, dan Kabupaten Barito Selatan. Adapun agenda Kunker ini, antara lain melihat secara langsung warga masyarakat yang terdampak banjir dan membuka Pasar Penyeimbang atau Pasar Murah di sejumlah titik di wilayah tersebut.
Perjalananan diawali ke Kabupaten Murung Raya. Wagub beserta rombongan bertolak dari Palangka Raya, Rabu (31/1/2024) pagi dan tiba sore harinya di Kantor Kelurahan Beriwit.
Kedatangan Wagub disambut langsung oleh Penjabat (Pj.) Bupati Murung Raya Hermon beserta anggota Forkopimda Kabupaten Murung Raya.
Di Kelurahan Beriwit, Wagub berkesempatan membuka Pasar Penyeimbang atau Pasar Murah.
Dalam sambutannya, Wagub Edy Pratowo menyampaikan maksud kedatangannya beserta rombongan, yaitu atas instruksi Gubernur, salah satunya untuk memberikan semangat kepada masyarakat pasca banjir.
“Kami menyampaikan ikut prihatin atas musibah yang dialami warga masyarakat. Kami berharap musibah ini menjadi pelajaran dan pengalaman kita semua. Harapannya, masyarakat tetap tabah dan sabar. Insya Allah, Pemprov (Pemerintah Provinsi) selalu hadir. Kami berkoordinasi dengan Bupati dan jajaran, jika dalam penanganannya memerlukan dukungan,” ujar Wagub.
Selain itu, Gubernur telah mendorong seluruh Kepala OPD untuk ikut serta dalam Kunker ini agar dapat melihat apa yang bisa dikerjakan secara bersinergi.
“Pasca banjir kita perlu inventarisasi apa yang perlu kita lakukan dalam rangka mengurangi kerusakan fasilitas umum demi kepentingan masyarakat,” imbuh Wagub.
Sedangkan kegiatan Pasar Penyeimbang, lanjut Wagub, merupakan upaya pemerintah dalam menjaga agar harga bahan pokok tetap stabil dan warga dapat memperolehnya dengan mudah.
“Insya Allah, kegiatan ini (Pasar Penyeimbang, red) akan diadakan secara terus-menerus di wilayah Kalteng,” kata Wagub.
Pasar Penyeimbang hari ini menyediakan 3.000 paket Sembako senilai Rp 200 ribu/paket, terdiri dari beras 5 kg, gula pasir 2 kg, minyak goreng 2 liter, susu 1 kaleng, teh 2 kotak, dan kopi 2 bungkus. Setelah disubsidi Rp 150 ribu oleh pemerintah, masyarakat dapat menebus paket tersebut hanya dengan harga Rp 50 ribu.
“Tadi kami sepakat, karena Bapak/Ibu sudah sabar menanti, maka digratiskan,” kata Wagub yang disambut tepuk tangan gembira masyarakat.
Dalam dialog hangat dan interaktif dengan masyarakat di Kelurahan Beriwit, Wagub menitipkan pesan agar para orang tua di Kabupaten Murung Raya menghindarkan anak-anak dari pernikahan dini untuk mencegah potensi terjadinya stunting atau gizi buruk pada anak.
“Saran kami, tetap ikuti aturan yang ada, dorong anak-anak untuk menikah pada usia yang dianjurkan,” pesannya.
Wagub pun berpesan agar masyarakat selalu mendukung pemimpin di Murung Raya dalam melaksanakan tugasnya serta menjaga situasi tetap kondusif.
“Insya Allah, Murung Raya akan menjadi kabupaten unggul dan dibanggakan di wilayah Kalteng,” pungkasnya.
Turut mendampingi Wagub Edy Pratowo pada kegiatan hari ini, antara lain Sekretaris DPRD Provinsi Kalteng, Kepala Dinas Kominfosantik, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Peternakan, Kepala Dinas Perhubungan, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, serta Kepala Dinas Perkebunan.
Selain itu, tampak hadir pula Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran, Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Koperasi dan UKM, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Pelaksana Harian (Plh.) Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan, Kepala Biro Administrasi Pimpinan, Kepala Biro Ekonomi, Kepala Biro Hukum, serta Kepala Biro Administrasi Pembangunan. (BA/red)