PALANGKA RAYA, kaltenghits.com – Menyikapi adanya penambahan target vaksinasi kepada BIN, Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Kalteng, Brigjen TNI Sinyo menegaskan, pihaknya siap melaksanakan tanggung jawab tersebut.
Menurut Sinyo, sebagai lembaga yang diamanatkan oleh undang-undang punya peran pencegahan dan deteksi dini terhadap berbagai ancaman, termasuk ancaman Covid-19, siap melaksanakannya di lapangan.
“Target vaksinasi yang ditetapkan Pemerintah ini harus tercapai agar betul-betul terbentuk herd immunity di masyarakat. Karena itu satu-satunya jalan untuk memulihkan ekonomi. Karena itu kolaborasi berbagai pihak sangat dibutuhkan,” tegas Sinyo, Senin (21/2/2022).
“Kita akan terus berusaha berkolaborasi dengan pihak-pihak terkait untuk menyukseskan realisasi vaksinasi ini. Prinsipnya, masyarakat kita harus terlindungi dari semua jenis ancaman, termasuk Covid-19 yang salah satu caranya adalah dengan vaksinasi,” lanjut dia.
Lebih lanjut Sinyo menjelaskan, belum lama ini Presiden Joko Widodo kembali mempercayakan program vaksinasi Covid-19 kepada BIN. Hal itu dibuktikan dengan peningkatan target vaksinasi kepada BIN pada tahun 2022 dari sebelumnya ditetapkan 25 juta dosis menjadi 35 juta dosis, lalu naik lagi menjadi 40 juta dosis.
Peningkatan target nasional tersebut juga akan berdampak terhadap peningkatan target vaksinasi Binda Kalteng dari sebelumnya 31 ribu sasaran setiap bulan, menjadi naik lebih dari 2 kali lipat menjadi 70 ribu sasaran per bulan.
“Kenaikan target itu dimulai Februari ini. Jadi, kalau semula untuk tahun 2022 target kami hanya 412 ribu, maka sekarang menjadi 791 ribu sasaran atau rata-rata minimal 70 ribu sasaran per bulan,” kata Sinyo.
Selain vaksinasi, lanjut Sinyo, cara efektif mencegah meluasnya penularan Virus Corona adalah dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan 5M. “Paling penting protokol kesehatan ini. Penerapan prokes 5M, menggunakan masker, menjaga jarak,mencuci tangan, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas, harus bisa menjadi budaya setiap orang saat ini,” kata Sinyo.
Sementara itu, hingga 18 Feberuari, realisasi vaksinasi yang dilakukan Binda Kalteng periode Februari 2022 telah mencapai 54.016 orang. Sedangkan akumulasi realisasi sejak Januari-Februari sebanyak 85.328 orang.
“Pada Jumat, 18 Februari tadi kami melaksanakan vaksinasi terhadap 646 orang di Kapuas, Palangka Raya dan Murung Raya. Dan hari ini dilaksanakan lagi di 2 daerah, yakni di Kota Palangka Raya dan Lamandau dengan target sekitar 250 orang,” pungkas Sinyo. (han)