Gudeg Permata, Kuliner Malam Legendaris Jogja

Gudeg Permata Kuliner Malam Legendaris Jogja yang Populer
Gudeg Permata Jogja

Pojok62.com – Jogja memang terkenal dengan sebutan Kota Gudeg karena memang merupakan makanan khas dari kota tersebut. Sudah banyak penjual gudeg di kota ini, namun bukan berarti semua gudeg memiliki rasa yang lezat bahkan sampai di titik legendaris.

Ada beberapa gudeg Jogja yang dapat disebut gudeg “legendaris”, dan salah satunya adalah Gudeg Permata.

Yuk, simak mengenai informasi umum Gudeg Permata Jogja mulai dari ciri khas hingga menu khas kuliner Kota Pelajar ini beserta harganya dalam ulasan berikut.

Gudeg Legendaris Jogja yang Selalu Ramai Pengunjung

Gudeg Permata Jogja berlokasi tepat di sisi barat bekas gedung bioskop Permata. Hal ini pula yang menjadi alasan mengapa namanya disebut Gudeg Permata. Alamatnya berada di Jalan Gajah Mada No. 2, Gunungketur, Pakualaman, Kota Yogyakarta. Baik warga Jogja maupun wisatawan tidak pernah ragu untuk mengunjungi warung gudeg legendaris ini yang buka mulai pukul 20.00 hingga 02.00 WIB ini.

Walaupun buka hingga jam 1 dini hari, waktu yang tepat untuk berkunjung kesini adalah pukul 8 atau 9 malam karena jika datang terlalu lama bisa jadi bakal kehabisan. Namun, tetap saja Sobat Kuliner harus mengantri karena rupanya tidak sedikit pengunjung lain yang juga menggunakan strategi datang lebih awal. Untuk itu, Sobat Kuliner perlu bersabar jika makan di gudeg legendaris ini, terutama pada hari Jumat dan Sabtu malam.

Cara memesan gudeg di sini mudah kok, Sobat Kuliner cukup mengantri di pintu masuk kemudian akan ada pelayan yang akan mencatat pesananmu, oleh karena itu, kamu wajib tahu terlebih dahulu lauk apa yang ingin dipesan supaya dapat mempersingkat antrian. Untuk minumnya, Sobat Kuliner bisa memesan ke pelayan saat sudah duduk di lesehan atau meja atau bisa langsung saja datang ke pelayan yang membuat minum di dekat pintu gerbang.

Setelah itu, pengunjung akan diberikan nomor pesanan, namun nomor tersebut bukan menandakan urutan antrian pengunjung, melainkan sebagai penanda agar pelayan mudah mengenali pengunjungnya. Setelah itu, pengunjung hanya perlu menunggu pesanan datang. Waktu tunggu untuk menunggu pesanan seporsi gudeg datang biasanya setengah jam hingga satu jam tergantung jumlah pengunjung yang datang.

Setelah pesanan siap, pelayan akan mencari atau menyebutkan nomor antrean untuk mengantar pesanan. Oh iya, jangan lupa untuk menyimpan nomor pesanan ini karena nantinya akan ditunjukan ketika membayar. Selain itu, jika malas berkunjung ke tempat, gudeg legendaris ini juga tersedia dalam layanan delivery melalui ojek online, lho.

Sejarah Gudeg Permata Jogja

Faktanya, Gudeg Permata ini sudah ada sejak tahun 1961, lho. Kala itu, gudeg legendaris yang saat ini dikelola oleh Bu Narti sempat dikelola oleh ibunya yaitu Almarhumah Bu Pujo dan lokasinya masih berada di Jalan Sultan Agung. Lambat laun, lokasinya bergeser hingga akhirnya berada di tempat sekarang, yakni di Jalan Gajah Mada.

Setelah Bu Pujo wafat sekitar tahun 2001, Gudeg Permata diteruskan oleh adik Bu Narti, namun hanya sekitar 3,5 tahun saja. Pasalnya, adik Bu Narti tersebut juga memiliki warung gudeg sendiri, yakni Gudeg Sagan. Setelah itu, Gudeg Permata dikelola oleh Bu Narti hingga sekarang.

Bu Narti menyebutkan bahwa warungnya sempat sepi sebelum pindah di tempat yang sekarang, yaitu ketika masih dikelola oleh Bu Pujo. Biasanya, Gudeg Permata akan makin ramai ketika bulan Ramadhan, pasalnya banyak orang yang mencari makanan untuk sahur.